Penolakan dan rasa sakit yang selama ini dirasakan Alie Ishala Samantha, berbalik dirasakan oleh keluarga Jdorkasa-Ayah, Sadipta, Rendra, Samuel dan Natta. Mereka kini berperang dengan suara hati dan pikirannya sendiri saat Alie memutuskan pergi dari rumah. Ayah semakin kehilangan arah... Sadipta yang mati rasa... Rendra yang diselimuti kemarahan... Dan Samuel yang diselimuti kebingungan...…
Hidup Alie kini terasa bagai di neraka. Rumah yang seharusnya menjadi tempat berlindung, malah menjadi tempat penyiksaan bagi fisik dan mentalnya. Pertanyaan ini pun kerap menghampiri Alie.